Apa itu nat? NAT merupakan singkatan dari network address translation adalah teknologi jaringan yang digunakan untuk menerjemah (translate) alamat ip private menjadi ip public dan sebaliknya. Manfaat nat salah satunya adalah menjaga jaringan lokal dan jaringan luar. Manfaat NAT yaitu;
meningkatkan keamanan jaringan, melindungi jaringan internal, menghemat ip public, dan lain-lain.
Pada kali ini saya ingin konfigurasi NAT menggunakan debian 12 vmware kasus kali ini saya ingin memberi ip kepada client menggunakan dhcp (debian menerima ip dari sumber lalu memberi lagi ke si client). kunjungi artikel saya setting dhcp pada debian 12.
Langkah pertama setup vmware kalian lalu cek ip sumber dan ip static (ip static akan diberikan layanan dhcp) apakah sudah terhubung dengan baik, dengan cara command
ip addr terlihat pada gambar dibawah bahwa terdapat 2 interfaces yang dimana ens33 sebagai sumber dan ens36 sebagai static.
lalu kita akan memberikan layanan dhcp pada interface ens36 (untuk konfigurasi dhcp link berada diatas) dengan command
nano /etc/default/isc-dhcp-server
Seperti gambar diatas, setelah itu save dengan cntr+x dan enter lalu restart layanan dhcp dengan command
systemctl restart isc-dhcp-server
Lalu kita akan menginstall iptables dan sudo dengan command
apt install iptables
dan apt install sudo
agar tau apakah sudah di install maka install lagi jika berhasil hasilnya akan seperti dibawah ini.Jika sudah langkah selanjutnya adalah mengaktifkan ipv4 forward dengan command
nano /etc/sysctl.conf
dan jangan lupa untuk menghapus tanda pagar pada ipv4 forward agar kebaca oleh debian. Setelah itu command
sudo iptables -t nat -A POSTROUTING -o ens33 -j MASQUERADE
command bertujuan untuk menghubungkan ip private menjadi ip public pada layanan sumber yaitu ens33 (punya saya). seperti gambar dibawah inisudo iptables -t nat -nL untuk cek apakah sudah menampilkan output dari masquerade jika sudah maka hasil nya seperti dibawah ini
Setelah itu command
sudo sysctl -w net.ipv4.ip_forward=1
dan hasil nya seperti dibawah ininano /etc/dhcp/dhcpd.conf
ubah domain menjadi ip google 8.8.8.8 save dan restart dhcp dengan command systemctl restart isc-dhcp-server
jika sudah maka langkah selanjutnya adalah untuk mengecek apakah si client mendapat jaringan atau tidak. Buka windows client di vmware atau vbox
IP nya sudah terhubung pada server debian dengan baik dan sudah mendapatkan internet. Sekian dari saya mohon maaf jika salah kata kurang kata karena sesungguhnya sempurna hanya milik Allah SWT. wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.